Bertambah 16 Kasus, Dua Kecamatan Masuk Zona Merah
KRAKSAAN - Saat ini di Kabupaten Probolinggo orang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 7.322 kasus dengan keterangan 77 kasus aktif yang masih dirawat dan menjalani isolasi, 6.749 kasus sembuh dan 496 kasus meninggal dunia.
Juru Bicara Ketua Pelaksana Satgas Penanganans Covid-19 Kabupaten Probolinggo dr. Dewi Vironica mengatakan total kasus Covid-19 di Kabupaten Probolinggo berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo hingga 09 Pebruari 2022 bertambah sebanyak 16 kasus sehingga totalnya secara kumulatif mencapai 7.322 kasus.
“Penambahan kasus harian tertinggi disumbangkan oleh Kecamatan Dringu sebanyak 4 kasus serta penambahan kasus harian tertinggi kedua disumbangkan oleh Kecamatan Paiton sebanyak 3 kasus sehingga total kasus secara kumulatif di Kecamatan Dringu mencapai 765 kasus dan Kecamatan Paiton mencapai 673 kasus,” katanya.
Penyumbang kasus harian tertinggi ketiga berada di Kecamatan Leces sebanyak 2 kasus serta penyumbang kasus harian selanjutnya berada di Kecamatan Tongas, Pakuniran Gending, Kraksaan, Wonomerto, Tegalsiwalan dan Gading masing-masing sebanyak 1 kasus.
Total kasus secara kumulatif yang ada di wilayah Kecamatan Leces mencapai 452 kasus, Kecamatan Tongas mencapai 246 kasus, Kecamatan Pakuniran mencapai 215 kasus, Kecamatan Gending mencapai 435 kasus, Kecamatan Kraksaan mencapai 1.217 kasus, Kecamatan Wonomerto mencapai 115 kasus, Kecamatan Tegalsiwalan mencapai 166 kasus Kecamatan Gading mencapai 219 kasus.
“Dengan adanya tambahan 16 kasus ini, Kecamatan Kraksaan dan Dringu masuk ke dalam zona merah atau resiko sangat tinggi, 3 kecamatan meliputi Kecamatan Sumberasih, Gending Paiton masuk dalam zona orange atau resiko tinggi dan 14 kecamatan masuk zona kuning atau resiko sedang, sehingga ada 5 kecamatan yang masuk dalam zona hijau atau resiko rendah karena tidak ada kasus Covid-19,” jelasnya.
Jumlah perkembangan konfirmasi aktif kecamatan tertinggi di Kabupaten Probolinggo berada di Kecamatan Kraksaan sebanyak 15 kasus, Kecamatan Dringu sebanyak 11 kasus, Kecamatan Gending sebanyak 10 kasus, Kecamatan Paiton sebanyak 8 kasus, Kecamatan Sumberasih sebanyak 6 kasus serta Kecamatan Pajarakan dan Leces masing-masing sebanyak 4 kasus.
“Dari sisi kesembuhannya, hari ini ada tambahan 4 kasus kesembuhan sehingga total secara kumulatif untuk angka kesembuhan di Kabupaten Probolinggo mencapai 6.749 kasus dari total 7.322 kasus,” terangnya.
Penambahan kesembuhan harian ini disumbangkan oleh Kecamatan Pajarakan sebanyak 2 kasus serta Kecamatan Kraksaan dan Paiton masing-masing sebanyak 1 kasus. Dengan demikian total kesembuhan secara kumulatif di Kecamatan Pajarakan mencapai 448 kasus dari total 474 kasus, Kecamatan Kraksaan mencapai 1.134 kasus dari total 1.217 kasus dan Kecamatan Paiton mencapai 621 kasus dari total 673 kasus.
“Sementara untuk kasus kematian per hari ini tidak ada penambahan kasus. Dengan demikian total jumlah kasus kematian secara kumulatif di Kabupaten Probolinggo mencapai 496 kasus. Jumlah kasus kematian tertinggi di Kabupaten Probolinggo berada di Kecamatan Kraksaan mencapai 68 kasus,” tegasnya.
“Sedangkan untuk jumlah kasus suspect (ODP dan PDP masih dirawat) di Kabupaten Probolinggo hingga hari ini sudah mencapai 1 kasus dan kasus discarded (sembuh dari kasus suspect) sebanyak 931 kasus,” pungkasnya. (wan)
